Hai Mums! Menyusui adalah salah satu momen paling berharga dalam perjalanan seorang ibu. Namun, tidak semua Mums bisa selalu bersama bayi setiap saat, sehingga menyimpan ASI dalam freezer atau kulkas menjadi solusi yang sangat membantu. Pertanyaannya, berapa lama ASI tahan di kulkas 1 pintu? Yuk, kita bahas panduan lengkap ini agar Mums bisa tetap memberikan ASI dengan kualitas terbaik untuk si kecil!
Fakta Menyimpan ASI di Kulkas 1 Pintu
Mums, saat menyimpan ASI di dalam kulkas, suhu dan jenis kulkas memainkan peran penting dalam menjaga kualitas ASI. Pada kulkas 1 pintu, bagian freezer dan kulkas sering kali berbagi ruang yang sama, sehingga suhu cenderung fluktuatif. Ini berarti masa simpan ASI akan sedikit lebih pendek dibandingkan dengan kulkas 2 pintu atau deep freezer.
Menurut American Academy of Pediatrics dan penelitian terbaru yang diterbitkan dalam Journal of Human Lactation, ASI yang disimpan di dalam kulkas 1 pintu dapat bertahan hingga 2 minggu jika disimpan di bagian terdingin dari freezer. Ini berbeda dengan deep freezer yang bisa menyimpan ASI hingga 6 bulan. Suhu ideal untuk menyimpan ASI di freezer kulkas 1 pintu adalah di bawah -15°C. Suhu ini membantu mencegah pertumbuhan bakteri dan menjaga kandungan nutrisi ASI.
Tips Menyimpan ASI di Kulkas 1 Pintu
Untuk memaksimalkan daya tahan ASI, ada beberapa langkah yang bisa Mums lakukan:
- Gunakan wadah steril: Simpan ASI dalam wadah atau kantong ASI yang telah disterilkan dan tertutup rapat.
- Label dengan tanggal: Pastikan setiap wadah ASI dilabeli dengan tanggal pemompaan. Ini membantu Mums menggunakan ASI secara bergilir, mulai dari yang paling lama disimpan.
- Letakkan di bagian terdalam: Agar suhu lebih stabil, letakkan ASI di bagian paling dalam freezer. Hindari menempatkan ASI di pintu kulkas karena suhu di area ini lebih mudah berubah.
- Cek suhu kulkas secara rutin: Pastikan suhu freezer di kulkas 1 pintu tetap stabil di bawah -15°C. Suhu yang naik turun bisa mempengaruhi kualitas ASI.
Pengaruh Suhu Terhadap Kualitas ASI
Saat ASI disimpan di freezer, suhu dingin akan memperlambat kerusakan nutrisi, tetapi tidak menghilangkan potensi perubahan kualitas sepenuhnya. Lipid atau lemak dalam ASI, misalnya, bisa terpecah jika suhu sering berubah-ubah, sehingga berpengaruh pada tekstur dan rasa ASI setelah dicairkan.
Penelitian dari National Institutes of Health menunjukkan bahwa ASI yang disimpan lebih lama dari 2 minggu di freezer kulkas 1 pintu mungkin masih aman, tetapi kadar vitamin, protein, dan antibodi mulai menurun. Oleh karena itu, penting untuk menghindari menyimpan ASI dalam jangka waktu yang terlalu lama jika Mums ingin tetap memberikan nutrisi maksimal untuk bayi.
Cara Mencairkan ASI dari Freezer Kulkas 1 Pintu
Setelah ASI dibekukan, mencairkan ASI dengan benar adalah langkah penting berikutnya. Berikut panduan praktisnya:
- Pindahkan ke kulkas biasa: Sebelum mencairkan, ASI yang beku sebaiknya dipindahkan dari freezer ke bagian kulkas biasa dan biarkan mencair perlahan selama 24 jam.
- Gunakan air hangat: Untuk mencairkan lebih cepat, Mums bisa merendam wadah ASI dalam air hangat. Hindari menggunakan microwave karena dapat merusak kandungan nutrisi ASI.
- Jangan mencairkan ulang: ASI yang sudah dicairkan sebaiknya langsung digunakan dalam waktu 24 jam dan jangan dibekukan kembali, karena proses pembekuan ulang bisa merusak kualitas ASI.
Berapa Lama ASI Tahan Setelah Dikeluarkan dari Freezer?
ASI yang sudah dicairkan dari freezer kulkas 1 pintu bisa bertahan hingga 24 jam di kulkas bagian biasa. Jika tidak digunakan dalam waktu tersebut, sebaiknya dibuang. ASI yang sudah dikeluarkan dari kulkas dan berada pada suhu ruangan hanya bisa bertahan sekitar 2 jam sebelum mulai kehilangan kualitasnya.
Mums juga bisa menilai apakah ASI masih layak digunakan dari aroma dan teksturnya. ASI yang sudah basi biasanya akan berbau asam dan memiliki lapisan lemak yang terpisah.
Kesimpulan
Menyimpan ASI di kulkas 1 pintu adalah solusi praktis bagi banyak Mums yang ingin memastikan bayi tetap mendapatkan ASI ketika mereka tidak bisa menyusui secara langsung. Dengan penyimpanan yang benar, ASI bisa bertahan hingga 2 minggu dalam freezer kulkas 1 pintu. Namun, penting untuk selalu memperhatikan suhu kulkas dan cara mencairkan ASI dengan tepat agar kualitas ASI tetap terjaga.
Jika Mums merasa membutuhkan kapasitas penyimpanan yang lebih besar untuk ASI, terutama jika jumlah ASI perah semakin banyak, Mums bisa mempertimbangkan untuk menggunakan jasa rental freezer ASI dari Mum ‘N Hun yang menyediakan freezer khusus untuk ASI dengan kapasitas lebih besar dan suhu yang lebih stabil. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang layanan sewa freezer ASI!
Referensi:
- American Academy of Pediatrics. (2020). Storing and Preparing Breast Milk.
- Journal of Human Lactation. (2022). Breast Milk Storage Guidelines.
- National Institutes of Health. (2021). Breastfeeding and Human Lactation Research
