Sewa Freezer ASI | Mum 'N Hun

Beli Freezer ASI Second? Ini 5 Fakta yang Jarang Dibahas Sebelum Mums Menyesal!

Jual Freezer ASI Second
Foto: Pinterest/veronica

Hai, Mums! Gimana kabar perjuangan mengASIhi hari ini? Semoga lancar jaya ya, karena setiap tetes ASI yang Mums perjuangkan itu luar biasa berharga untuk si kecil.

Nah, berbicara soal ASI perah, pasti Mums yang produktif memompa sudah mulai merasakan dilema klasik: freezer rumah mulai penuh, kantong ASIP bertumpuk, tapi kok beli freezer khusus ASI harganya lumayan menguras kantong ya? Apalagi kalau dipikir-pikir, masa pakainya kan cuma beberapa bulan sampai setahun-dua tahun saja.

Di sinilah opsi freezer ASI second mulai terdengar menggoda. Harganya bisa separuh bahkan sepertiga dari harga baru. Wah, hemat banget dong! Tapi tunggu dulu, Mums. Sebelum klik “beli” atau deal sama penjual, ada beberapa fakta penting yang perlu Mums pertimbangkan. Artikel ini akan membahas tuntas plus-minus beli freezer bekas untuk ASI, lengkap dengan tips dan alternatif yang mungkin lebih cocok untuk kebutuhan Mums. Yuk, simak sampai habis!


Kenapa Ibu Menyusui Butuh Freezer Khusus ASI?

Sebelum masuk ke pembahasan freezer ASI second, mari kita pahami dulu kenapa sih freezer khusus ini penting banget buat para pejuang ASI.

ASI perah atau ASIP memiliki ketahanan yang berbeda-beda tergantung tempat penyimpanannya. Di suhu ruangan, ASI hanya bertahan sekitar 4 jam saja. Kalau disimpan di kulkas biasa, bisa tahan sampai 4 hari. Nah, kalau Mums menyimpannya di deep freezer atau freezer khusus dengan suhu minus 18 derajat Celcius atau lebih rendah, ASI bisa bertahan hingga 6 sampai 12 bulan!

Masalahnya, freezer di kulkas dua pintu biasa kapasitasnya terbatas dan suhunya tidak sestabil freezer tunggal. Belum lagi kalau harus berbagi tempat dengan nugget, es krim, atau daging beku milik seluruh anggota keluarga. Risikonya, ASI bisa terkontaminasi bau atau bahkan tidak mendapat suhu optimal yang dibutuhkan.

Makanya, banyak Mums yang kemudian mencari solusi dengan membeli atau menyewa freezer khusus ASI. Dan di situlah pilihan freezer bekas mulai muncul sebagai opsi yang terlihat menggiurkan.


Kelebihan Membeli Freezer ASI Second

Jujur saja, ada beberapa alasan kenapa opsi beli freezer ASI second ini cukup menarik perhatian para Mums. Berikut ini beberapa kelebihannya:

Baca Juga:  Memilih Freezer ASI Sesuai Kebutuhan Bayi: Panduan untuk Mums

Harga Lebih Terjangkau

Ini jelas keuntungan paling utama. Freezer baru dengan kapasitas yang cukup untuk ASI biasanya dibanderol di kisaran 1,5 sampai 3 juta rupiah. Sementara freezer bekas bisa didapat dengan harga 500 ribu sampai 1,5 juta rupiah saja. Lumayan banget kan selisihnya?

Bisa Dijual Lagi Setelah Selesai Menyusui

Karena sudah beli dengan harga second, setelah masa menyusui berakhir Mums bisa menjualnya lagi dengan harga yang tidak terlalu jauh beda. Jadi kerugian depresiasinya tidak terlalu terasa.

Tersedia Berbagai Pilihan di Marketplace

Sekarang cari freezer bekas gampang banget. Tinggal buka marketplace kesayangan, ketik “freezer bekas” atau “freezer second”, langsung muncul berbagai pilihan dengan beragam kapasitas dan merek.


Risiko dan Kekurangan Freezer ASI Bekas yang Wajib Mums Tahu

Nah, di balik harga yang menggiurkan, ada beberapa risiko serius yang perlu Mums pertimbangkan sebelum memutuskan membeli freezer ASI second. Ini bukan untuk menakut-nakuti ya, tapi supaya Mums bisa mengambil keputusan yang paling tepat.

Kondisi Mesin yang Tidak Terjamin

Berbeda dengan barang baru yang datang dengan garansi pabrik, freezer bekas kondisi dalamnya sulit diprediksi. Kompresor yang sudah lemah, thermostat yang mulai error, atau sistem pendingin yang tidak optimal bisa saja terjadi tanpa terdeteksi saat pembelian.

Bahkan tanda-tanda kerusakan kecil seperti bunga es berlebihan atau suara mesin yang berisik bisa jadi indikasi masalah yang lebih besar di kemudian hari. Bayangkan kalau tiba-tiba freezer rusak saat stok ASIP sedang penuh-penuhnya. Sedih banget kan, Mums?

Riwayat Pemakaian Tidak Diketahui

Mums tidak tahu freezer bekas itu sebelumnya dipakai untuk apa. Apakah untuk menyimpan ASI juga? Atau daging mentah? Atau bahkan bahan-bahan lain yang mungkin meninggalkan bau atau kontaminan? Ini penting karena menyangkut kebersihan dan keamanan ASI si kecil.

Konsumsi Listrik Bisa Lebih Boros

Freezer yang sudah berumur biasanya kinerjanya menurun dan konsumsi listriknya meningkat. Jadi, meskipun harga belinya murah, tagihan listrik bulanan bisa jadi membengkak. Kalau dihitung-hitung dalam beberapa bulan pemakaian, bisa jadi tidak sehemat yang dibayangkan.

Baca Juga:  Jangan Sampai Salah! Ini Tips Menghindari Es Berlebih di Freezer ASI

Tidak Ada Garansi

Ini yang paling krusial. Freezer bekas umumnya dijual tanpa garansi. Kalau ada kerusakan setelah pembelian, semua biaya service ditanggung sendiri. Biaya perbaikan kompresor atau komponen internal freezer itu tidak murah lho, Mums.

Kesulitan Mengecek Stabilitas Suhu

Untuk menyimpan ASI dengan aman, freezer harus mampu mempertahankan suhu minimal minus 18 derajat Celcius secara konsisten. Saat membeli barang bekas, Mums mungkin tidak punya kesempatan untuk mengecek apakah suhu freezer stabil dalam jangka waktu yang cukup lama.


Tips Kalau Mums Tetap Ingin Membeli Freezer ASI Second

Oke, Mums sudah paham risikonya tapi tetap ingin mencoba opsi ini karena pertimbangan budget? Tidak masalah! Berikut tips yang bisa membantu meminimalkan risiko:

  1. Cek kondisi fisik secara menyeluruh – Perhatikan apakah ada karat, penyok, atau kerusakan pada bodi. Kondisi fisik yang baik biasanya menandakan perawatan yang baik juga.
  2. Minta garansi toko – Beberapa penjual freezer bekas memberikan garansi toko selama 1 sampai 3 bulan. Ini bisa jadi jaring pengaman kalau ada masalah.
  3. Test langsung sebelum beli – Kalau memungkinkan, minta penjual menyalakan freezer dan tunggu beberapa jam untuk memastikan pendinginannya bekerja dengan baik.
  4. Periksa segel pintu – Karet segel atau gasket pintu yang sudah aus bisa membuat suhu tidak stabil. Pastikan pintu menutup dengan rapat.
  5. Tanyakan riwayat pemakaian – Freezer yang sebelumnya dipakai untuk ASI oleh pemilik lain biasanya kondisinya lebih bersih dibanding yang dipakai untuk keperluan komersial.
  6. Cek konsumsi daya – Tanyakan berapa watt yang dibutuhkan dan bandingkan dengan spesifikasi freezer baru sejenis.

Alternatif Cerdas: Sewa Freezer ASI

Nah, Mums, setelah membaca semua pertimbangan di atas, mungkin ada yang mulai berpikir: “Terus gimana dong solusinya kalau budget terbatas tapi mau freezer yang terjamin kualitasnya?”

Jawabannya adalah sewa freezer ASI!

Banyak Mums yang belum tahu bahwa sekarang ada layanan sewa freezer khusus ASI yang sangat praktis dan ekonomis. Dengan menyewa, Mums bisa mendapatkan freezer berkualitas tanpa perlu mengeluarkan uang jutaan rupiah di awal. Setelah masa menyusui selesai, tinggal kembalikan saja tanpa pusing memikirkan mau dikemanakan freezernya.

Baca Juga:  Hemat Menyimpan ASI, Cek Harga Sewa Kulkas ASI di Sini!

Keuntungan sewa freezer ASI dibanding beli freezer ASI second:

  • Hemat biaya – Total biaya sewa selama masa menyusui biasanya jauh lebih rendah dari harga beli freezer baru, bahkan bisa lebih hemat dari beli bekas kalau dihitung dengan biaya service tak terduga.
  • Kualitas terjamin – Layanan sewa profesional selalu memastikan unit freezer dalam kondisi prima sebelum dikirim ke pelanggan.
  • Ada garansi – Kalau ada masalah dengan freezer, tinggal hubungi pihak penyewa dan biasanya akan langsung diganti dengan unit lain.
  • Praktis – Tidak perlu repot jual-beli lagi setelah selesai dipakai.
  • Higienis – Freezer dari jasa sewa biasanya dibersihkan dan disterilkan sebelum dikirim ke pelanggan berikutnya.

Mana Pilihan Terbaik untuk Mums dan Si Kecil?

Jadi, gimana Mums? Sudah lebih jelas kan sekarang tentang plus-minus membeli freezer ASI second?

Memang, opsi beli bekas terlihat hemat di awal. Tapi kalau dihitung secara keseluruhan termasuk risiko kerusakan, biaya listrik, dan biaya service potensial, mungkin bukan pilihan paling ekonomis dalam jangka panjang.

Untuk Mums yang tinggal di area Jabodetabek dan sedang mencari solusi freezer ASI yang aman, praktis, dan ramah di kantong, ada kabar baik nih! Mum ‘N Hun hadir sebagai layanan sewa freezer ASI yang sudah dipercaya ratusan ibu menyusui sejak tahun 2010. Dengan harga sewa super terjangkau mulai dari ratusan ribu per bulan, tanpa deposit ribet, plus garansi penggantian unit 24 jam kalau ada masalah, Mums bisa fokus mengASIhi tanpa khawatir soal penyimpanan.

Yuk, intip solusi freezer ASI anti ribet dari Mum ‘N Hun di mumnhun.id! Karena ASI terbaik untuk si kecil layak disimpan dengan cara terbaik juga.

Semangat mengASIhi, Mums! 💪

Penulis: Santika Reja

Editor: Santika Reja

Terakhir disunting: November 22, 2025

Scroll to Top