Sewa Freezer ASI | Mum 'N Hun

Bagaimana Menjaga ASI di Freezer Tetap Aman Saat Mati Listrik?

ASI tetap Aman dalam Freezer saat Mati Listrik

Halo, Mums! Apakah Mums pernah merasa khawatir saat tiba-tiba listrik padam, terutama jika di rumah sedang menyimpan ASI di dalam freezer? Kondisi ini memang bisa membuat stres, terlebih jika Mums bergantung pada freezer untuk menyimpan stok ASI agar kebutuhan nutrisi si kecil tetap terpenuhi. Jangan khawatir, dalam artikel ini kita akan membahas cara efektif untuk menjaga ASI tetap aman di dalam freezer meskipun terjadi mati listrik atau terjadi pemadaman.

ASI yang disimpan dalam freezer memiliki banyak manfaat, termasuk menjaga kualitas nutrisi agar siap diberikan kapan saja. Namun, saat terjadi pemadaman listrik, ada beberapa langkah dan teknik yang bisa Mums terapkan agar ASI tetap dalam kondisi baik. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!

Kenapa ASI di Freezer Perlu Dijaga saat Mati Listrik?

Pemadaman listrik yang berlangsung lama dapat menyebabkan suhu di dalam freezer naik, berpotensi membuat ASI mengalami pencairan sebagian atau seluruhnya. Menurut penelitian dari Journal of Human Lactation, ASI yang mengalami pencairan sebagian bisa menurunkan kandungan antibodi penting di dalamnya. Oleh karena itu, menjaga suhu freezer tetap stabil selama pemadaman listrik sangatlah penting untuk mempertahankan nutrisi ASI.

1. Tutup Freezer Rapat-Rapat

Saat listrik padam, langkah pertama yang perlu Mums lakukan adalah menutup rapat pintu freezer. Tindakan ini bertujuan untuk menjaga suhu dingin tetap bertahan di dalam freezer. Berdasarkan data dari American Academy of Pediatrics (AAP), freezer yang tidak dibuka selama pemadaman bisa mempertahankan suhu dingin hingga 48 jam jika dalam kondisi penuh, atau sekitar 24 jam jika dalam kondisi setengah penuh. Dengan begitu, suhu di dalam freezer tetap cukup rendah untuk menjaga ASI tetap beku.

Baca Juga:  Berapa Lama ASI Bertahan di Freezer Kulkas 1 Pintu?

2. Simpan ASI di Bagian Paling Dingin di Freezer

Setiap freezer biasanya memiliki area dengan suhu paling dingin, umumnya di bagian belakang atau bawah. Pastikan ASI disimpan di area ini agar lebih terlindungi saat listrik padam. Langkah ini dapat membantu memperlambat proses pencairan ASI dan menjaga kualitasnya lebih lama.

3. Gunakan Cooler Box dengan Es Batu atau Ice Gel Pack

Jika pemadaman listrik berlangsung lama dan suhu di freezer mulai naik, Mums bisa menggunakan cooler box sebagai solusi sementara. Tempatkan ASI di dalam cooler box dan tambahkan es batu atau ice gel pack untuk mempertahankan suhu dingin. Studi yang dipublikasikan dalam Journal of Breastfeeding Medicine menunjukkan bahwa ice gel pack mampu mempertahankan suhu dingin dalam jangka waktu cukup lama, sehingga ASI tetap dalam kondisi aman.

4. Pertimbangkan Penggunaan Freezer Backup

Jika daerah Mums sering mengalami pemadaman listrik, ada baiknya mempertimbangkan untuk menggunakan freezer cadangan atau freezer portabel yang dapat disambungkan ke sumber listrik alternatif, seperti genset atau power bank dengan kapasitas besar. Beberapa produk freezer portabel modern sudah didesain untuk bekerja dalam kondisi mati listrik dan bisa menjaga suhu tetap stabil dalam waktu lama.

5. Lakukan Pemeriksaan Suhu dengan Thermometer

Untuk memastikan suhu di dalam freezer tetap ideal, Mums bisa melakukan pengecekan menggunakan thermometer khusus freezer. Pastikan suhu tetap berada di bawah -18°C selama pemadaman. Suhu ini adalah rekomendasi dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC) untuk menjaga kualitas ASI di dalam freezer.

6. Hindari Pembekuan Ulang ASI yang Sudah Cair

Jika ternyata ASI didalam freezer sudah mencair sebagian selama mati listrik, penting bagi Mums untuk tidak membekukannya kembali. Menurut International Lactation Consultant Association (ILCA), ASI yang sudah mencair sebagian akan mengalami perubahan komposisi, termasuk penurunan kandungan antibodi dan enzim penting. Lebih baik gunakan ASI tersebut dalam waktu 24 jam setelah mencair untuk memastikan kualitas nutrisi masih terjaga.

Baca Juga:  Nutrisi Penting untuk Ibu Menyusui: Memastikan Kesehatan dan Kualitas ASI

Fakta Menarik: ASI Tetap Tahan Lama dengan Penanganan yang Tepat

Menariknya, ASI yang disimpan dengan penanganan yang tepat bisa bertahan hingga 6 bulan di dalam freezer pada suhu -18°C atau lebih rendah. Namun, dalam situasi darurat seperti pemadaman listrik, ketahanan ASI sangat bergantung pada cara penyimpanan dan upaya Mums untuk menjaga suhu di dalam freezer.

Kesimpulan

Menghadapi pemadaman listrik saat menyimpan ASI di freezer memang bisa menjadi tantangan tersendiri, Mums. Namun, dengan langkah-langkah preventif di atas, Mums bisa menjaga kualitas ASI tetap aman dan siap dikonsumsi si kecil. Mulai dari menutup freezer rapat-rapat, memindahkan ASI ke cooler box, hingga mempertimbangkan penggunaan freezer portabel, semua ini bisa menjadi solusi untuk menjaga ASI tetap aman.

Jika Mums ingin praktis dan merasa lebih tenang, Mum ‘N Hun menyediakan layanan sewa freezer ASI dengan kapasitas besar dan portabel yang siap membantu Mums menyimpan ASI dalam kondisi optimal, bahkan saat listrik padam. Kunjungi Mum ‘N Hun untuk informasi lebih lanjut.

Scroll to Top